Hulk

Pada akhir tahun 1960-an, David Banner adalah peneliti genetika pemerintah yang mencoba memperbaiki DNA manusia dan dia melakukan eksperimen pada dirinya sendiri. Setelah istrinya Edith melahirkan putra mereka, Bruce Banner. David menyadari Bruce mewarisi DNA mutannya dan berupaya menemukan obatnya. Pada tahun 1974, pemerintahan yang dipimpin oleh supervisor David, Kolonel Thaddeus "Thunderbolt" Ross menghentikan penelitiannya setelah mengetahui eksperimen berbahayanya; dalam keadaan marah psikotik, David memasang reaktor gamma di Pangkalan Gurun untuk meledak sebagai balas dendam. Percaya dia berbahaya, David mencoba membunuh Bruce tetapi secara tidak sengaja membunuh Edith ketika dia berada di antara mereka dan mencoba menghentikan David; trauma tersebut menyebabkan penekanan bawah sadar terhadap ingatan masa kecil Bruce. Ross menangkap dan mengirim David ke rumah sakit jiwa, menempatkan Bruce yang berusia 4 tahun ke panti asuhan. Nyonya Krenzler mengadopsinya, dan Bruce menggunakan nama belakangnya, tumbuh dengan keyakinan bahwa orang tua kandungnya telah meninggal.

Tiga puluh tahun kemudian, Bruce adalah seorang ilmuwan brilian yang bekerja di Lab Berkeley bersama mantan pacarnya dan putri terasing Ross, Betty Ross. Mewakili perusahaan riset swasta Atheon, Glenn Talbot yang teduh menjadi tertarik pada penelitian nanomeds para ilmuwan untuk menciptakan tentara yang beregenerasi untuk kompleks industri militer. David muncul kembali sebagai petugas kebersihan di gedung laboratorium untuk menyusup ke kehidupan Bruce. Ross yang sekarang menjadi Jenderal menyelidiki, karena khawatir akan keselamatan Betty di sekitar Bruce.

Bruce menyelamatkan rekannya bernama Harper dari kecelakaan dengan gammasphere yang tidak berfungsi. Bruce terbangun di ranjang rumah sakit dan memberi tahu Betty bahwa dia merasa lebih baik dari sebelumnya, tetapi Betty tidak dapat membayangkan kelangsungan hidupnya karena obat-obatan nano membunuh segalanya; tanpa mereka sadari, radiasi tersebut menyatu dengan DNA Bruce yang telah diubah. Belakangan, David bertemu Bruce, mengungkapkan hubungan mereka dan mengisyaratkan mutasi Bruce. Dia kemudian menggunakan sampel DNA Bruce untuk eksperimen hewan. Di laboratorium, Bruce menyadari bahwa David adalah ayahnya, memicu kilasan kenangan traumatisnya yang terpendam. Kemarahan yang meningkat karena kesadaran tersebut mengaktifkan DNA radiasi gammanya; dia menjadi Hulk dan menghancurkan lab. Betty menemukan Bruce tidak sadarkan diri di rumahnya keesokan harinya, yang hampir tidak ingat malam sebelumnya. Ross datang kemudian untuk menanyai Bruce, dan setelah berjam-jam diinterogasi, menyita laboratorium dan menempatkannya sebagai tahanan rumah. Betty menemukan David dan menyelidikinya. David menelepon Bruce malam itu, mengungkapkan bahwa dia memutasi ketiga anjingnya dan mengirim mereka untuk menyerang Betty, membuat Bruce marah. Meratapi kehancuran laboratorium, Talbot menyerang Bruce, yang mengubah dan melukai anggota parlemen Talbot dan Ross. Hulk menemukan Betty di kabin hutannya, menyelamatkannya dari anjing, dan kembali.

Betty menelepon Ross keesokan harinya; tentara menenangkan dan membawa Bruce ke Pangkalan Gurun. Menganggap dia ditakdirkan untuk mengikuti jejak David, Ross ragu membantu Bruce, tapi Betty membujuk Ross untuk membiarkannya mencoba. David menundukkan dirinya pada bidang nanomed dan gamma, mampu menyatu dan menyerap sifat apa pun yang disentuhnya. Talbot merebut kendali dari Ross, memaksa Betty kembali ke rumah. Mencari keuntungan dari kekuatan Hulk, Talbot gagal memprovokasi Bruce dan memasukkannya ke dalam tangki isolasi. David menghadapkan Betty di rumahnya, menawarkan untuk menyerahkan diri namun meminta untuk berbicara dengan Bruce "untuk terakhir kalinya". Talbot menimbulkan mimpi buruk dari ingatan Bruce yang tertekan dan memicu transformasi. Setelah upaya yang gagal untuk mengambil sampel Hulk, Talbot terbunuh ketika dia menembakkan peluru peledak yang menjadi bumerang; Ross melanjutkan perintah. Hulk melarikan diri dari markas, melawan tentara di gurun, dan melompat ke San Francisco untuk menemukan Betty. Dia meyakinkan Ross untuk membawanya ke Hulk, mengembalikan Bruce ke keadaan normal.

Bruce dan David berbicara di sebuah pangkalan di kota sementara Ross mengawasi, mengancam akan membakar mereka. David telah mengalami megalomania, menginginkan kekuatan Bruce untuk menstabilkan molekulnya yang tidak stabil sehingga ia dapat berhasil menghancurkan semua musuhnya. Setelah Bruce menolak, David menggigit kabel tegangan tinggi ketika Ross menyalakannya, menyerap energi dan bermutasi menjadi entitas listrik yang kuat. Bruce menjadi Hulk dan bertarung serta mengalahkannya; mereka dianggap tewas setelah Ross memerintahkan Bom Muatan Gamma untuk mengakhiri pertempuran. Setahun kemudian, Ross terus memantau Betty, karena banyak penampakan Hulk dilaporkan, dan berdamai dengannya. Di pengasingan di Hutan Hujan Amazon, Bruce hidup sebagai dokter kamp medis. Kampnya dikuasai oleh tentara yang mencoba mencuri perbekalan mereka; setelah Bruce gagal memperingatkan komandan mereka untuk tidak membuatnya marah, Hulk mengaum dengan marah.

Sumber :

https://en.wikipedia.org/wiki/Hulk_(film)