Hari ini, Kamis 29 Agustus 2013, Jawa Timur sedang punya "gawe", pesta demokrasi untuk memilih Jatim1. Agar tidak salah pilih dan nantinya menagih janji Gubernur yang terpilih, berikut adalah rekaman visi-misi masing-masing calon Gubernur yang dikutip dari 2 sumber.
Pasangan nomor urut 1, Soekarwo-Syaifullah Yusuf (KarSa)
KarSa mengklaim selama masa kepemimpinannya, Jawa Timur menjadi lebih baik.
Pakde Karwo dan Gus Ipul berjanji akan menjadikan Jatim lebih mandiri dan sejahtera.
Program pembangunan pro rakyat akan terus dipertahankan.
Pasangan nomor urut 2, Eggi Sudjana-M Sihat (Beres)
Jawa Timur merupakan provinsi terbaik mengalahkan daerah-daerah lain, bahkan mampu mengalahkan Malaysia, Thailand dan beberapa negara Asia Tenggara lain.
Namun Jawa Timur masih dipimpin para 'penipu' sehingga masih dalam keterperukan ekonomi. Untuk itu, bersama Eggi-Sihat, akan menjadikan Jawa Timur lebih baik," katanya.
Eggi-Sihat menyatakan keprihatinannya terkait penggunaan kekayaan alam Jatim yang kurang dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat. Sumber daya alam (SDA) Jatim banyak disedot pihak asing. Akibatnya masyarakat Jawa Timur tidak bisa maksimal menikmati manisnya kekayaan alamnya sendiri.
Eggi-Sihat berjanji akan memanfaatkan semua kekayaan SDA Jatim untuk kepentingan dan kesejahteraan kesejahteraan masyarakat.
Pasangan nomor urut 3 Bambang Dwi Hartono-Said Abdullah (jempol)
Bambang DH lebih mengedepankan pengalamannya saat memimpin Kota Surabaya yang menjadikan Kota Surabaya menjadi lebih baik.
Program visi-misi adalah soal pendidikan. Bahwa pendidikan adalah hak setiap warga negara. Maka negara wajib mengayomi. Sebagai pemimpin wajib menganggarkan APBD untuk pendidikan, paling tidak 20 persen dari kekuatan anggaran.
Jempol juga akan memperbaiki nasib buruh Jawa Timur.
Pasangan nomor urut 4 Khofifah Indar Parawansa-Herman S Sumawiredja (BerKah)
Filosofi Jawa Timur BerKah, yaitu bertambahnya kebaikan.
Khofifah menegaskan, mimpi pasangan Khofifah-Herman memimpin Jawa Timur adalah menjadikan provinsi paling timur Pulau Jawa ini dengan banyak kebaikan. Khofifah ingin menjadikan Jawa Timur menjadi BerKah. Menjadikan tatanan ekonomi, tatanan sosial, budaya, dan politik yang bermanfaat bagi masyarakat, dengan cara bergotong royong.
Berkah mengupas masih tingginya kematian bayi dan gizi buruk pada anak yang dinilai akibat buruknya layanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat.
Berkah berharap kekayaan Jawa Timur dapat menjadi berkah untuk seluruh masyarakat Jawa Timur.
Sumber:
merdeka.com
tribunnews.com
No comments:
Post a Comment