Sinopsis Avengers: Age Of Ultron
Sinopsis resmi dari film Avengers: Age Of Ultron, sudah keluar pada bulan September 2014, tapi film rencana akan dirilis pada 1 Mei 2015. Memang kejam, yang mau nonton dipaksa penasaran selama 8 bulan.
"Beruntung", ternyata ternyata penderitaan tersebut berkurang 8 hari, karena tanggal 22 April 2015 film Avengers: Age Of Ultron akan ditayangkan di bioskop. Berita tersebut aku baca di koran hari Jumat, pada tanggal 17 April 2015.
Maka dari itu, sepulang kantor aku langsung pergi ke bioskop terdekat, namun jawaban mengecewakan dari kasir, ternyata program untuk memesan tiket belum tersedia. Hari Senin, tanggal 20 April 2015, aku kembali ke bioskop setelah membaca timeline di twitter bahwasanya tiket sudah dapat dipesan. Dan akhirnya aku dapat juga tiket perdana dari film Avengers: Age Of Ultron.
Dan akhirnya hari Rabu malam, aku jadi juga menonton di hari perdana film Avengers: Age Of Ultron bersama istri tercinta, di Platinum Cineplex, di Lantai 2, Suncity Mall, Jalan Pahlawan No.1, Sidoarjo.
Film Avengers: Age Of Ultron masih diperankan oleh Robert Downey Jr., sebagai Iron Man, Chris Evans sebagai Captain America, Chris Hemsworth sebagai Thor, dan Mark Ruffalo sebagai The Hulk, Scarlett Johansson sebagai Black Widow dan Jeremy Renner sebagai Hawkeye, Nick Fury (Samuel L. Jackson) dan Agent Maria Hill (Cobie Smulders).
Tokoh lain dari film Avengers: Age Of Ultron yaitu Ultron (dimainkan oleh James Spader), Wanda Maximoff atau Scarlet Witch (Elizabeth Olsen), Pietro Maximoff atau Quicksilver (Aaron Taylor-Johnson) dan Vision yang diperankan oleh Paul Bettany.
Nah, kira-kira musuh apa yang mampu menyaingi berkumpulnya para superhero yang secara individu saja sudah sangat kuat luar biasa?
Jika di film Avenger (2012), kita akan maklum karena lawan dari para superhero ini adalah Loki, adik dari Thor yaitu dewa atau manusia setengah, jadi tentunya punya kekuatan yang luar biasa.
Lalu di film lanjutannya yaitu Avengers: Age Of Ultron apa musuh yang lebih hebat dari dewa atau Loki?
Adalah Ultron, yang lahir dari obsesi manusia tentang kecerdasan dari manusia. Ya,
artificial intelligence. Dimana manusia menginginkan suatu bentuk teknologi kecerdasan dimana bentuk kecerdasan tersebut mempunyai keunggulan
a self-aware dan
self-teaching dengan tujuan
peacekeeping.
Film superhero Avengers: Age Of Ultron ini bercerita bermula dari Tony Stark yang menghidupkan program penjaga perdamaian, yang kemudian tiba-tiba menjadi bencana, dan para pahlawan pelindung dunia termasuk Iron Man, Captain America, Thor, The Incredible Hulk, Black Widow dan Hawkeye akan diuji untuk menjaga nasib dunia yang sedang ada di ujung tanduk.
Sejak kemunculan sang penjahat Ultron, Avengers akan menghentikannya melaksanakan rencana jahatnya, dan seketika kelompok 'tak bersahabat' dan aksi tak terduga akan menghadirkan petualangan global yang unik dan epik.
Tim ini harus bersatu untuk mengalahkan James Spader sebagai Ultron, seorang penjahat menakutkan penguasa teknologi yang ingin memusnahkan umat manusia.
Selain melawan Ultron dan ribuan pasukan robotnya, tim Avenger juga masih harus melawan Scarlet Witch dan Quicksilver.
Selain Ultron yang tercipta dari
artificial intelligence, tercipta pula "adik" Ultron yang lebih sempurna, yaitu Vision.
Dalam cerita Scarlet Witch berhasil menyihir atau mempengaruhi para superhero yang tergabung dalam Avenger sehingga masing-masing superhero menjadi galau.
Iron Man dibuat galau sehingga bertekad mempunyai program yang dapat menjaga bumi tetap damai, Hawkeye galau akan istri dan anaknya, Black Widow galau akan masa lalunya, Captain Amerika galau akan kepribadiannya, dan Thor galau akan kampung halamannya di langit sana.
Seperti film pertamanya yaitu Avenger yang dirilis tahun 2012 yang mempunyai durasi lebih dari 2 jam (143 menit), film sekuelnya Avengers: Age Of Ultron juga mempunyai durasi yang panjang juga, yaitu 141 menit.
Sayangnya sebenarnya waktu 141 menit atau 2 jam lebih 21 menit ini bukanlah waktu yang panjang jika melihat banyaknya tokoh dan banyaknya kejadian yang dijejalkan pada film Avengers: Age Of Ultron.
Sehingga padatnya cerita yang dimasukkan dalam film Avengers: Age Of Ultron menjadikan film ini terasa ada yang kurang. Kurang greget. Atau terkesan dipaksakan. Terkesan terburu-buru.
By the way, meski ada yang kurang, tapi secara keseluruhan film ini pantas dan wajib ditonton, terutama bagi penggemar serial superhero khususnya dari komik Marvel.
Jadi pastikan sebelum nonton ke toilet dulu, agar saat di tengah cerita film tidak kebelet pipis.
Selamat menonton.
-------------------------
Update 11 Mei 2015
Avengers: Age of Ultron merupakan kelanjutan dari cerita Marvel Cinematic Universe. Cerita kehidupan para superhero Marvel yang sudah dimulai sejak film Iron Man tahun 2088 lalu. Age of Ultron merupakan film puncak dari fase kedua Marvel Cinematic Universe. Pada poin ini kisah para super hero ini sudah bisa dibilang masuk dalam level kompleks. Karena setiap cerita dan adegan bisa menjadi petunjuk awal bagi kisah selanjutnya. Hal ini akan dianggap penting bagi para penggemar berat kisah Marvel Cinematic Universe.
Berikut adalah 6 fakta terbaru yang didapat dari film Avengers: Age of Ultron.
Science Bros
Tony Stark (Robert Downey Jr.) dan Bruce Banner (Mark Ruffalo) bertemu di pesawat induk S.H.I.E.L.D dengan akrab karena mempunyai persamaan sebagai ilmuwan yang haus akan penelitian.
Dalam film Avengers: Age of Ultron kekompakan mereka sebagai duo ilmuwan semakin kentara saat dinyatakan jika Tony dan Bruce bersama-sama mengembangkan program penjaga kedamaian. Setelah itu mereka berdualah yang juga menciptakan Ultron, dan juga menyempurnakan proses pembentukan Vision.
Stan Lee Cameo
Stan Lee adalah komikus senior Marvel yang menciptakan hampir setengah dari karakter dalam komik Marvel, antara lain Iron Man, Spider-Man dan X-Men. Stan Lee dikenal selalu, muncul di film-film Marvel Cinematic Universe sebagai cameo. Dalam film terbaru in Stan Lee muncul dalam pesta yang diadakan di rumah Tony Stark. Dia muncul saat ingin mencoba minuman yang dibawa Thor dari Asgard. Seperti biasanya, Stan Lee selalu meninggalkan tawa bagi para penonton, dalam film ini dia langsung mabuk hanya dengan meminum satu teguk minuman tersebut.
Hulkbuster dan Veronica
Salah satu aksi paling memukau dalam film Avengers: Age of Ultron adalah aksi pertempuran Hulkbuster dengan Hulk. Dalam prosesnya, Tony Stark memanggil sebuah sistem komputer canggih bernama Veronica yang disimpan jauh di luar angkasa bersama sebuah satelit. Lebih jelasnya, Veronica adalah nama dari sebuah sistem yang dikhususkan untuk mengatasi jika momen-momen Hulk tak terkendali seperti dalam film tersebut terjadi. Selain Hulkbuster, Veronica dilengkapi dengan sebuah penjara khusus untuk mengurung Hulk jika dia benar-benar di luar kendali.
Satu hal yang perlu diketahui bagi para penggemar Marvel Cinematic Universe adalah nama Veronica diambil dari sebuah komik berjudul Archie. Dalam komik Archie diceritakan ada 3 karakter utama Archie, Betty dan Veronica, Betty dan Veronica adalah dua karakter yang berkebalikan. Dan Nama Betty sendiri adalah nama wanita yang pernah dicintai Bruce Banner.
Pengganti Jarvis
Seperti diketahui, Jarvis diceritakan telah dihancurkan Ultron, meskipun nyatanya Jarvis hanya bersembunyi. Setelah mengetahui jika Jarvis baik-baik saja dan kapsul cikal bakal Vision sudah didapat oleh Tony Stark, Tony Memasukan Jarvis ke kapsul Vision, sehingga lahirlah Vision. Kemudian dalam filmnya terlihat jika Tony Stark menginstal AI (Artificial Inteligence) baru, sebuah AI bersuara wanita bernama Friday. Jika dilihat dari versi komiknya Friday muncul sebagai assisten Tony Stark di kantornya. Untuk kedepannya Friday akan muncul selama disitu ada Iron Man, setidaknya yang sudah dikonfirmasi yaitu dalam film Captain America: Civil War.
Kompleksitas Scarlet Witch dan Quicksilver
Dalam film Avengers: Age of Ultron muncul dua karakter baru Scarlet Witch dan Quicksilver. Dua karakter tersebut adalah karakter dari kisah X-Men, dan menurut cerita komik X-Men dua bersaudara itu adalah anak dari Magneto. Permasalahan hak cipta Franchise X-Men yang tidak dimiliki oleh Marvel Entertainment membuat ceritanya harus dimodifikasi.
Dua karakter tersebut boleh muncul dalam film MCU tetapi tidak untuk Magneto, selain itu dua karakter tersebut juga tidak boleh disebut mutant, karena mutant adalah sebuah hal yang merujuk kepada X-Men. Sehingga dalam film Avengers: Age of Ultron diceritakan kedua orang tua mereka meninggal dikarenakan senjata dari Stark Industries. Selain itu mereka berdua juga disebut orang dengan kekuatan super, bukan orang yang bermutasi.
Batu Bertuah
Inti dari cerita Marvel Cinematic Universe ini adalah sebuah batu berkekuatan super yang bisa dibilang menjadi awal semua kekacauan dan perang yang ada. Sejauh ini, hingga film Avengers: Age of Ultron sudah muncul 4 jenis dari 6 batu bertuah yang ada. Batu batu tersebut antara lain
The Tesseract – batu bertuah yang bisa menciptakan kekuatan tak terbatas. Batu ini menjadi awal dari serum prajurit super Captain America, hingga penyebab peperangan antara Avengers dengan pasukan Chitauri. Batu ini diceritakan disimpan di Asgard.
Tombak Loki – Ternyata dalam tombak yang digunakan Loki terdapat batu pemikiran, yang membuat Tony Stark mampu menciptakan Ultron dan menyempurnakan Vision. Batu ini sekarang berada di kepala Vision.
The Aether – batu realitas ini muncul dalam film Thor: The Dark World. Batu ini diceritakan disimpan oleh The collector yang diperankan oleh Benicio Del Toro.
The Orb – Batu kekuatan ini muncul di film Guardian of The Galaxy, batu ini memberikan kekuatan yang tak terbatas bagi siapa yang memegangnya. Batu ini diceritakan disimpan oleh Nova Corps
Sumber :
http://marvel.com/avengers
http://www.imdb.com/title/tt2395427/
http://en.wikipedia.org/wiki/Avengers:_Age_of_Ultron
http://www.kapanlagi.com/showbiz/film/internasional/ini-dia-sinopsis-resmi-dari-film-avengers-age-of-ultron-5f36f0.html
http://showbiz.liputan6.com/read/2105958/sinopsis-avengers-age-of-ultron-dibeberkan-marvel-studios
http://www.muvila.com/movies/world-of-cinema/deretan-fakta-terbaru-avengers-age-of-ultron-1505071.html