Melihat umat muslim yang sedang beribadah ke tanah suci, ingin rasanya diri ini mengikuti jejak langkah mereka. Melakukan perjalanan ibadah dan menunaikan rukun demi rukun haji. Melaksanakan rukun Islam yang kelima.
Salah satu yang menarik perhatian adalah Hajar Aswad.
Hajar Aswad merupakan sejenis batu ruby yang berasal dari surga dan mempunyai makna sebagai batu hitam yang sangat dimuliakan.
Semula Hajar Aswad merupakan batu utuh berdiameter sekitar 30 sentimeter. Namun yang sekarang dapat dilihat ialah pecahan batu Hajar Aswad yang tersisa delapan keping batuan. Pecahan-pecahan itul kemudian disatukan dengan bingkai perak, lalu dipasangkan ke tempat asalnya.
Saat ini Hajar Aswad berukuran sekitar 10 sentimeter (cm) dengan luas lingkaran pita peraknya sekitar 30 cm. Tingginya dari lantai dasar Masjid al-Haram sekitar 1,5 meter.
Sejarah batu Hajar Aswad bermula ketika nabi Ibrahim (Abraham) dan Ismail yang membangun Ka’bah, pada tahun 2130 sebelum masehi. Lalu saat proses pembangunan terdapat kekurangan komponen, nabi Ibrahim pun pergi menyusuri beberapa gunung untuk mencari bebatuan.
Kemudian malaikat Jibril diutus Allah untuk membawakan sebuah batu dan memberikannya kepada Ismail. Dan batu tersebut adalah Hajar Aswad.
Only God Knows..
Sumber :
http://m.galamedianews.com/serba-serbi/17852/mengenal-asal-usul-batu-hajar-aswad.html
http://www.portalsejarah.com/sejarah-asal-usul-batu-hajar-aswad.html
No comments:
Post a Comment