Selalu buka pikiran untuk memperbesar konten dan konteks realita hidup kita.
Apa sebenarnya definisi dari konten dan konteks?
Mengapa kita perlu memperhitungkan konten dan konteks?
Bukan konsten saja atau konteks saja?
Untuk itu kita perlu mengetahui penjelasan masing-masing dari konten dan konteks tersebut, sebagai berikut :
Content
Konten (content) adalah isi.
Konten adalah isi, cara, atau teknis.
Konten adalah “What To Offer” atau apa yang Anda tawarkan ke pengunjung.Context
Konteks (context) adalah wadah atau medium.
Konteks adalah “How To Offer” atau bagaimana Anda menawarkan artikel plus layanan Anda yang menyentuh melalui sisi emosional.
Jika dianalogikan, misalnya sebuah gelas yang berisi air, maka yang disebut dengan konten adalah air, sedangkan yang disebut dengan konteks adalah gelas. Misalnya lagi seorang motivator. Isi apa yang dia bicarakan itu disebut dengan konten, lalu baju dan aksesoris yang di kenakan adalah konteks.
Untuk itu antara konten dan konteks harus berimbang.
Sumber :
http://raosanfikri.blogspot.co.id/2015/03/konten-dan-konteks.html
http://www.handokotantra.com/konten-itu-penting-konteks-lebih-penting-bagian-1.html
http://www.finansialku.com/step-awal-bebas-keuangan-adalah-konteks-dan-konten/
No comments:
Post a Comment