Racun Sianida

Secara rumus senyawa kimia, Sianida mempunyai rangkaian senyawa kimia yaitu siano C≡N, dengan atom karbon terikat-tiga ke atom nitrogen. Sianida (CN-) merupakan kelompok senyawa yang tersusun oleh atom karbon (C) dan nitrogen (N). Kelompok senyawa ini ditemukan dalam bentuk gas Hidrogen sianida (HCN), maupun dalam bentuk garamnya yakni potasium/kalium sianida (KCN) atau sodium/natrium sianida (NaCN).

Hidrogen sianida merupakan gas yang tidak berwarna, atau dalam temperatur tertentu berwarna biru pucat. Sedangkan dalam bentuk garam, racun ini mempunyai wujud sebagai kristal putih yang larut air. Racun sianida juga bisa dikenali dari baunya yang khas, yakni bau almond.

Racun sianida dalam bentuk gas dihasilkan antara lain dari pembakaran plastik. Salah satu dari ratusan jenis racun yang terkandung dalam asap rokok, adalah racun sianida.

Racun sianida juga dikenal sebagai salah satu agen pencemaran lingkungan yang bisa terakumulasi dalam rantai makanan. Kemampuannya untuk mengikat logam sering dimanfaatkan oleh para penambang emas tradisional untuk menggantikan merkuri.

Secara alamiah racun sianida diproduksi oleh beberapa tanaman dan bahkan oleh binatang untuk melindungi diri dari predator. Beberapa makanan yang bisa mengandung racun adalah sebagai berikut :

Kacang-kacangan 

Sebagai bagian dari pertahanan alami mereka, kacang-kacangan dilengkapi dengan sejumlah besar senyawa lektin yang berfungsi sebagai insektisida atau pembunuh serangga alami. Senyawa ini juga bisa berakibat buruk bagi manusia jika Anda salah cara mengolahnya.

Kacang merah mentah, misalnya, mengandung racun  phytohaemagglutinin yang dapat menyebabkan mual ekstrim diikuti oleh muntah, sakit perut dan diare dalam waktu tiga jam setelah mengonsumsinya.


Apel, ceri, persik, dan plum

Buah apel, ceri, persik dan plum mengandung sianida alami. Bagian lubang berisi biji di dalam apel, ceri, plum dan persik sebaiknya tidak dirusak, tidak digigit apalagi dikunyah karana akan mengaktifkan zat sianida di dalamnya. Untuk buah tersebut lebih baik hanya daging buahnya.


Almond 

Kacang almond atau lebih tepatnya biji almond yang mentah rasanya pahit dan mengandung sianida alami. Menggigit dan mengunyah almond mentah dengan cara apapun akan mengaktifkan kandungan sianida di dalamnya.  Makan  4-5 buah almond pahit akan menyebabkan pusing, mual, dan kram perut.


Ikan blowfish

Ikan blowfish atau ikan Buntel atau ikan Fugu mengandung racun tetrodotox yang mematikan di dalam organnya. Ketika ikan ini tidak diolah dengan benar, racun akan melumpuhkan otot-otot orang yang mengonsumsinya, juga menyebabkan mual, pusing dan muntah pada beberapa kasus.


Sumber :
https://en.wikipedia.org/wiki/Cyanide
http://www.republikpos.com/2016/01/apa-itu-sianida-racun-yang-mematikan.html
http://www.jpnn.com/read/2016/01/26/352919/Perhatikan!-Tenyata-Makanan-makanan-Ini-Bisa-Menghasilkan-Sianida-dan-Racun-