Menarik juga, ternyata tidak hanya di laporan akuntansi saja yang menggunakan neraca, namun untuk pemakaian air pun juga perlu digunakan suatu neraca. Neraca air adalah neraca masukan dan keluaran air disuatu tempat pada periode tertentu, dengan tujuan mengetahui air di daerah tersebut kelebihan (surplus) ataupun kekurangan (defisit).
Yang dimaksud dengan masukan adalah semua air yang masuk ke dalam sistem, sedangkan keluaran adalah semua air yang keluar dari sistem.
Terdapat formula yang dipergunakan untuk menghitungnya, yaitu
Persamaan umum neraca air adalah sebagai berikut:
P = Q + E + Δ S
di mana
P = presipitasi
Q = aliran permukaan (runoff)
E = evapotranspirasi
Δ S = perubahan cadangan air (dalam tanah atau batuan dasar)
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Neraca_air
http://farensapetanisukses1.blogspot.co.id/2012/03/neraca-air.html
“Whatever we possess becomes of double value when we have the opportunity of sharing it with others"
Wednesday, March 1, 2017
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Related Posts
-
Biasanya, saat mencetak dengan menggunakan Printer Epson terjadi error sehingga mengharuskan Reset Printer Epson secara Manual . Indikasi a...
-
Jika kita baca media massa baik berupa media cetak atau pun media online, lebih sering digunakan kata sekira untuk menggantikan kata kira...
-
A : 2.27% (5%) B : 13.59 % (20%) C : 68.26% (50%) D : 13.59 % (20%) E : 2.27% (5%) Kurva normal adalah satu model distribusi dari s...
-
Akan selalu menjadi pilihan sulit dalam memilah dan memilih sepatu lari. Karena banyak yang akan menjadi pertimbangan mulai dari bantalan se...
-
Kebun Binatang Surabaya (KBS) atau lebih terkenal dengan Bonbin adalah kebun binatang yang terletak di kota Surabaya pernah menjadi kebun...
No comments:
Post a Comment