Aki Battery Hybrid

Pertama ganti aki mobil adalah setelah 2.7 tahun. Penggunaan aki pertama lumayan awet karena masih rutin dalam perawatannya terutama dalam pemantauan air aki, salah satu tipsnya adalah ada pada artikel Umur, Tanda Soak dan Perawatan.

Kemudian penggantian aki berikutnya adalah tepat saat Persiapan Mudik. Umur aki saat itu adalah 2.4 tahun, lebih pendek dari sebelumnya karena untuk antisipasi saat mudik agar tidak mogok di tengah jalan.

Kemudian sempat kejadian Aki Tekor pada awal tahun 2017, hal ini dikarenakan selain isi air aki telat juga lampu mobil menyala lupa dimatikan saat posisi mobil mati. Dan aki yang ketiga ini akhirnya aku ganti awal tahun 2018, sehingga umur aki lumayan panjang, yaitu 2.6 tahun.

Jika sebelumnya aku membeli baterai aki type Premium, saat ini disusul battery jenis Hybrid. Mari kita bahas masing-masing tipe aki tersebut.

Baterry Premium, yaitu jenis battery basah atau aki basah, saat kita beli kita akan mendapatkan aki kosong dan air aki secara terpisah. Setelah air aki diisi kemudian kita cas (charge) terlebih dahulu selama 10 menit.

Aki ini mempunyai keunggulan memiliki ampere yang besar. Untuk kekurangannya aki jenis ini harus mendapatkan perawatan yang rutin.

Battery Hybrid, pada intinya sama dengan jenis Premium yaitu di dalamnya sama-sama mengandung air. Perbedaannya adalah jenis Hybrid sudah terisi air aki dan sudah mengalami pengecasan langsung dari pabrik sehingga siap pakai.

Keunggulan dari aki GS Hybrid adalah dengan menggunakan teknologi Hybrid sehingga penguapan air aki lebih rendah dan penambahan air aki lebih lama 4 sampai 5 kali dibandingkan aki konvensional, sehingga minim perawatan.


Sumber :
http://www.pelengkapotomotif.com/2015/07/mengenal-battery-premiumhybridmantenanc.html
http://aki.gs-astra.com/Aki-Mobil/Tipe-Hybrid