Namun akhirnya Liverpool-lah yang tetap melaju hingga ke Final sampai tersungkur oleh Real Madrid sang jawara.
Dan tahun 2019 ini, masih melibatkan Liverpool terjadi pertarungan seru, dimana pada pertandinga leg pertama, Liverpool digebuk oleh Barcelona dengan skor yang cukup telak, yaitu 3-0. Sehingga menjadi misi yang mustahil Liverpool dapat membalikkan keadaan.
Namun bola itu bundar, bermain di Anfield, Liverpool FC berhasil membalikkan keadaan dan memang atas Barcelona dengan skor lebih telak, yaitu 4-0. Sehingga membawa The Reds maju ke final dengan agregat 4-3.
Sang pahlawan adalah Divock Origi dan Georginio Wijnaldum yang mencetak masing-masing dua gol. Yaitu sejak menit ketujuh dari sepakan Origi yang memanfaatkan bola rebound. Babak pertama ditutup dengan skor 1-0.
Babak kedua, sepakan Wijnaldum membuat kedudukan jadi 2-0 pada menit ke-54. Dua menit berselang, Wijnaldum kembali mencetak goal lewat sebuah tandukan. Menit ke-79, dari sepak pojok, Origi berhasil menyontek umpan kiriman Trent Alexander-Arnold ke dalam gawang Barcelona. Babak kedua ditutup dengan skor 4-0.
Susunan Pemain
Liverpool:
13- Alisson Becker, 4-Virgil van Dijk, 32-Joel Matip, 66-Trent-Alexander Arnold, 26-Andrew Robertson (5-Georginio Wijnaldum 46'), 3-Fabinho, 7-James Milner, 14-Jordan Henderson, 10-Sadio Mane, 23-Xherdan Shaqiri, 27-Divock Origi (12-Joe Gomez 85')
Barcelona:
1-Marc-Andre Ter Stegen, 3-Gerard Pique, 4-Ivan Rakiticn (14-Malcom 80'), 5-Sergio Busquets, 22-Arturo Vidal (8-Arthur 75'), 15-Clement Lenglet, 18-Jordi Alba, 20-Sergi Roberto, 7-Philippe Coutinho (2-Nelson Semedo 60'), 10-Lionel Messi, 9-Luis Suarez
Namun pahlawan tidak hanya Divock Origi dan Georginio Wijnaldum belaka, ada 1 nama lagi yaitu Alisson Becker yang tampil gemilang di bawah mistar gawang. Kiper asal Brasil itu mementahkan sepakan terarah Lionel Messi pada menit ke-14. Tiga menit berselang, ia lagi-lagi mengukir penyelamatan dengan memblok tembakan Luis Suarez.
Hal ini mengingatkan kekalahan Barcelona pada liga Champion tahun 2018 lalu dari AS Roma. Saat itu AS Roma melakukan aksi comeback dalam laga leg kedua babak perempatfinal Liga Champions. AS Roma menang dengan skor 3-0 pada leg kedua, setelah pada leg pertama AS Roma kalah 1-4 dari AS Roma di Camp Nou.
Padahal pada leg kedua, seperti biasa Barcelona tampil lebih menekan di awal-awal laga. Bagaimana tidak, baru dua menit laga berjalan, Andres Iniesta sudah langsung melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti.
Dua menit berselang Barca kembali melancarkan serangan dari Sergi Roberto yang melepaskan tendangan dari tepi kotak penalti hingga Lionel Messi.
Menit keenam, Edin Dzeko merobek gawang Barca setelah melepaskan diri dari jebakan off-side dan menuntaskan umpan yang dikirimkan Daniele De Rossi dengan baik. Menit ke-58, kesalahan Gerard Pique menjatuhkan Dzeko sehingga Roma mendapat hadiah penalti. De Rossi menjadi eksekutor dan membawa timnya unggul 2-0.
Menit ke-82, dari sepak pojok oleh Cengiz Under, sukses dimaksimalkan oleh Kostas Manolas dengan sundulannya untuk menjadi gol. Roma menang dengan skor 3-0 dan lolos ke babak semifinal, karena dengan total agregat 4-4, Roma unggul dalam perolehan gol tandang.
Susunan Pemain:
AS Roma:
Alisson, Kolarov, Fazio, Manolas, Juan Jesus, De Rossi, Nainggolan (El Shaarawy 77’), Strootman, Florenzi, Dzeko, Schick (Under 73’)
Barcelona:
Ter Stegen, Pique Jordi Alba, Umtiti, Semedo (Dembele 85’), Iniesta (Andre Gomes 81’), Rakitic, Busquets (Alcacer 85’), Sergi Roberto, Messi, Suarez
Sumber foto :
https://www.marca.com/en/football/barcelona/2019/05/07/5cd1fc0222601d795e8b458d.html
No comments:
Post a Comment