Coronavirus COVID-19

Akhir Januari 2020 lalu aku telah membahas mengenai Novel Coronavirus dan Wabah Melanda Dunia. Untuk penyebaran virus corona kita bisa memantau melalui peta real-time yang bisa dilihat di website  https://gisanddata.maps.arcgis.com/apps/opsdashboard/index.html

Website Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE diatas menunjukkan angka persebaran virus corona telah meningkat pesat secara wilayah dan secara jumlah.

Namun yang menakjubkan adalah masih belum ditemukan warga Indonesia yang terjangkit virus Corona ini. Padahal per pagi ini, virus corona atau CONVID-2019 total pasien yang telah terinfeksi corona di seluruh dunia mencapai 70.400 orang.

Beberapa pengamat berpendapat dan menganggap peralatan di Indonesia belum memadai untuk bisa mendeteksi virus corona.

Ada yang berpendapat bahwa virus corona tidak bisa masuk ke Indonesia karena mati duluan disebabkan suhu udara Indonesia yang panas. Virus senang berkembang biak di suhu udara dingin dengan kelembapan rendah. Sedangkan suhu dan kelembapan di Indonesia yang cukup tinggi dengan matahari sepanjang tahun, dapat membunuh virus.

Hal ini kurang ilmiah, karena suhu di Malaysia dan Singapura sama dengan Indonesia.

Ada pula yang mengatakan orang Indonesia mempunyai daya tahan tubuh sehingga kebal terhadap virus corona karena sering dicekoki makanan dan gaya hidup yang tidak sehat.

Sedangkan menurut Prof.C.A.Nidom, Guru Besar Unair dan Ketua Tim Riset Corona & Formulasi Vaksin Professor Nidom Foundation mengatakan pada dasarnya virus corona ini merupakan satu kingdom dengan influenza yang bisa ditangkal atau dicegah dengan tumbuhan curcumin atau yang empon-empon seperti jahe, temulawak, sereh, kunyit dan sejenisnya.

Karena kebiasaan orang Indonesia yang makan dan minum herbal ini mengakibatkan virus corona sulit menginfeksi masyarakat Indonesia.

Namun tetap saja semboyan yang terbaik adalah pencegahan lebih baik daripada pengobatan. Untuk itu kita perlu tahu gejala umum orang yang terkena virus corona dan cara mencegah infeksi virus corona.

Gejala umum orang yang terkena virus Corona :

• Bersin
• Pilek
• Kelelahan Batuk
• Sakit tenggorokan

Sedangkan untuk mencegah infeksi virus corona :

• Cuci tangan dengan sabun dan air hangat atau dengan pembersih tangan berbahan dasar alkohol.
• Jauhkan tangan dan jari dari mata, hidung, dan mulut.
• Hindari kontak dekat dengan orang yang terinfeksi.

Untuk informasi mengenai jumlah penderita Covid-19, baik yang positif dan korban meninggal dunia bisa dilihat dari sumber dan referensi yang terpercaya, yaitu:

• Global dunia : https://gisanddata.maps.arcgis.com/
• Global dunia : https://www.worldometers.info/coronavirus/
• Indonesia : https://infeksiemerging.kemkes.go.id/
• Indonesia : https://www.covid19.go.id/
• Jatim : http://infocovid19.jatimprov.go.id/
• Surabaya : https://lawancovid-19.surabaya.go.id/
• Sidoarjo : https://covid19.sidoarjokab.go.id/

Sumber :
https://www.liputan6.com/tekno/read/4163837/peta-real-time-ini-pantau-persebaran-virus-corona-wuhan-di-dunia
https://www.cnbcindonesia.com/market/20200217092723-17-138287/dahlan-iskan-banyak-yang-tak-percaya-ri-kebal-virus-corona
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200214190848-255-474827/mengulik-alasan-virus-corona-belum-masuk-ke-indonesia
https://beritajatim.com/pendidikan-kesehatan/profesor-unair-gunakan-empon-empon-untuk-tangkal-virus-corona/
https://manado.tribunnews.com/2020/02/08/jahe-merah-dapat-menangkal-virus-corona-perpaduan-kunyit-temulawak-lawan-badai-sitokin-di-paru-paru?page=all.