The Mask

Stanley Ipkiss (Jim Carrey), pegawai bank yang tidak aman yang bekerja di bank Edge City setempat, sering diejek oleh semua orang di sekitarnya kecuali rekan kerja dan sahabatnya Charlie Schumaker (Richard Jeni).

Sementara itu, gangster Dorian Tyrell (Peter Greene), pemilik klub malam Coco Bongo, berencana untuk menggulingkan bosnya Niko (Orestes Matacena). Suatu hari, Tyrell mengirim pacar penyanyi yang menyilaukan Tina Carlyle (Cameron Diaz) ke bank Stanley untuk merekam tata letaknya, dalam persiapan untuk perampokan.

Stanley tertarik pada Tina, dan dia sepertinya membalas. Tidak dapat memasuki Coco Bongo untuk menyaksikan Tina tampil dan setelah mobil peminjamnya rusak saat mengemudi pulang, Stanley melihat ke arah jembatan pelabuhan dengan putus asa memikirkan apa yang harus dilakukan sampai dia menemukan topeng kayu di dekat pelabuhan kota.

Menempatkannya di wajahnya mengubah dirinya menjadi penipu berwajah hijau, cocok yang dikenal sebagai "Topeng", yang mampu mengubah kartun dirinya dan lingkungannya sesuka hati. Sebagai The Mask, Stanley menuruti kemarahannya yang mengamuk di seluruh kota, mempermalukan beberapa penyiksanya termasuk para mekanik yang memberinya mobil peminjam yang salah.

Pagi berikutnya, Stanley bertemu dengan detektif Letnan Mitch Kellaway (Peter Riegert) dan reporter surat kabar Peggy Brandt (Amy Yasbeck), keduanya sedang menyelidiki aktivitas Topeng malam sebelumnya. Untuk mendapatkan dana yang diperlukan untuk menghadiri kinerja Tina, ia kembali mengenakan topeng dan menyerang bank, secara tidak sengaja menggagalkan rencana Tyrell dalam prosesnya.

Di Coco Bongo, Stanley menari dengan gembira bersama Tina, yang akhirnya dia cium. Setelah berkonfrontasi dengan Tyrell karena mengganggu perampokan dan mencuri pacarnya, Stanley melarikan diri, meninggalkan secarik kain dari jasnya. Tyrell dan anak buahnya kemudian ditangkap oleh Kellaway dan rekannya Doyle (Jim Doughan).

Berdasarkan selembar kain — yang telah dikembalikan ke sepotong piyama khas Stanley — Kellaway mencurigai Stanley sebagai perampok bank. Stanley kemudian berkonsultasi dengan psikiater (Ben Stein) yang baru-baru ini menerbitkan sebuah buku tentang topeng dan menemukan bahwa objek tersebut mungkin merupakan ciptaan Loki, dewa malam Norse dan kerusakan.

Malam yang sama, Stanley bertemu Tina di taman lokal sebagai The Mask, tetapi pertemuan itu terputus oleh Kellaway, yang mencoba menangkapnya. Stanley melarikan diri dengan Peggy setelah mengganggu polisi (dan warga sipil terdekat) dengan penampilan massal lagu Desi Arnaz "Cuban Pete"; dia kemudian mengkhianatinya ke Tyrell dengan hadiah $ 50,000. Tyrell mengenakan topeng, menjadi makhluk berwajah hijau jahat. Antek Tyrell memaksa Stanley untuk mengungkapkan lokasi uang yang dicuri, sebelum menyerahkannya ke polisi.

Ketika Tina mengunjungi Stanley di stasiun, ia mendesaknya untuk melarikan diri dari kota. Tina berterima kasih kepada Stanley karena menunjukkan kebaikan dan kehangatannya yang tidak biasa dia lakukan dan mengatakan kepadanya bahwa dia tidak membutuhkan topeng untuk menjadi istimewa baginya.

Dia mencoba untuk meninggalkan kota, tetapi ditangkap oleh anak buah Tyrell dan secara paksa dibawa ke pesta amal di Coco Bongo, yang diselenggarakan oleh Niko dan dihadiri oleh elit kota, termasuk Walikota Tilton (Samudra Gading). Setelah tiba, Tyrell yang bertopeng membunuh Niko dan bersiap untuk menghancurkan klub dengan bom waktu. Milo, anjing Stanley, membantu Stanley melarikan diri dari stasiun dengan mengambil kunci dari penjaga. Stanley kemudian mengambil sandera Kellaway dalam upaya putus asa untuk menghentikan Tyrell.

Setelah mengunci Kellaway di mobilnya, Stanley memasuki klub dan berhasil meminta bantuan Charlie, tetapi segera setelah ditemukan dan ditangkap. Tina menipu Tyrell untuk melepas topeng, yang ditemukan dan dikenakan oleh Milo. Milo berjuang menembus pasukan Tyrell saat Stanley bertarung sendirian dengannya.

Setelah memulihkan topeng, Stanley menggunakan kekuatannya untuk menyelamatkan Tina dengan menelan bom beberapa detik sebelum meledak dan kemudian menyiram Tyrell ke saluran air mancur hias klub. Polisi tiba dan menangkap antek Tyrell. Kellaway mencoba untuk menangkap Stanley sekali lagi, tetapi Tilton mengatakan kepada Kellaway dan polisi bahwa Tyrell adalah The Mask sepanjang waktu sebagai cara untuk melepaskan Stanley dan Tilton kemudian memberitahu Kellaway dan Doyle bahwa ia perlu mengadakan pertemuan serius dengan mereka di kantornya di Fajar.

Saat matahari terbit keesokan harinya, semua tuduhan terhadap Stanley dijatuhkan. Tidak ingin terlibat dengan polisi lagi, Stanley memutuskan untuk mengembalikan topeng di pelabuhan. Tina melemparkan topeng ke dalam air ketika dia dan Stanley berbagi ciuman. Charlie kemudian melompat ke dalam air untuk mengambil topengnya sendiri, hanya untuk menemukan Milo berenang menjauh dengannya. Stanley menutup film dengan mengatakan slogannya Mask, "Smokin '."


Sumber :
https://en.wikipedia.org/wiki/The_Mask_(1994_film)