Dari pengiriman lokal hingga pengiriman sesuai permintaan dan pengiriman berat, perusahaan rintisan menunjukkan dengan tepat berbagai layanan yang secara tradisional dikaitkan dengan raksasa logistik seperti FedEx.
Selama beberapa tahun terakhir, beragam kelompok startup telah muncul dalam industri pengiriman dan logistik, menerapkan teknologi dan konsep ekonomi on-demand baru untuk menurunkan biaya, meningkatkan fleksibilitas, dan merampingkan operasi. Banyak dari pendatang baru ini menunjukkan dengan tepat layanan yang biasanya diberikan oleh raksasa industri seperti FedEx dan UPS.
Nama sesuai permintaan seperti Uber dan Postmates dikenal luas dan telah menarik banyak dana. Meskipun lonjakan permintaan telah agak mereda, banyak dari perusahaan rintisan ini terus menyediakan pengiriman lokal dan layanan kurir jarak jauh. drone otomatis berbasis darat dan udara.
Juga dalam campuran adalah perusahaan yang menargetkan layanan pengangkutan yang lebih besar, baik dalam pengangkutan truk LTL / FTL (kurang dari muatan truk / muatan penuh) serta operasi pengiriman dan pengangkutan barang internasional. Ini termasuk perusahaan rintisan yang menyediakan perbandingan tarif dan analisis pengiriman, serta pasar berbasis teknologi untuk menghubungkan pengirim dan operator.
VC dan investor korporat telah mendanai sejumlah perusahaan pengangkutan yang lebih berat ini sejauh ini pada tahun 2016, termasuk perusahaan seperti Transfix, Convey (sebelumnya Pivot Freight), Convoy, dan Haven.
Sumber :
https://www.cbinsights.com/research/startups-unbundling-fedex/
No comments:
Post a Comment