Dari penelitian, 80% pemilik usaha gagal, tutup alias bangkrut pada 1 - 5 tahun pertama.
Kemudian pada tahun kedua dari 20% yang tersisa, 90% bisnisnya gagal, sisanya mampu bertahan di kurun waktu 10 tahun.
Kerja keras saja tidak cukup. Kembali kepada motivasi awal yang mendasari berbisnis. Misal, ingin merintis startup karena sudah capek jadi pegawai, ingin punya jam kerja sesuka hati. Bahkan, punya income yang besar juga sebaiknya jangan dijadikan motivasi, cukup jadikan sebagai salah satu goal.
Jangan jadikan startup ini hanya sekedar coba-coba, iseng-iseng berhadiah, atau hanya sekedar kegiatan di waktu luang.
Jadikan startup ini sesuatu yang sangat penting. Misal, jadikan motivasi untuk membahagiakan keluarga dan orang lain. Karena dengan startup ini saya dapat berkontribusi sekaligus jalan dakwah. Berikut adalah langkah-langkah agar menjadi startup yang handal.
- Untuk ide bisnis ini harus disertai dengan perencanaan bisnis (business design) yang matang.
- Lalu lakukan pula benchmarking.
- Kunci dari bisnis adalah menerjemahkan ide menjadi perencanaan yang matang.
- Kemudian jalankan perencanaan dengan eksekusi yang baik dan konsisten.
- Tentukan target customer.
- Tentukan jalur penjualan.
- Rubah prospek menjadi customer.
- Strategi komunikasi.
- Networking dan relasi.
- Winning team, termasuk untuk presentasi ke klien, perhitungan finansial, pengawasan.
- Lakukan check-up fungsi organisasi dalam bisnis.
No comments:
Post a Comment