Borderline Personality Disorder atau gangguan kepribadian ambang masalah kesehatan mental yang memengaruhi suasana hati sampai interaksi dengan orang lain. Penderita kelainan ini punya masalah dengan citra diri sendiri, susah mengontrol emosi dan perilaku, serta sulit menjalin hubungan dengan orang lain.
Gangguan kepribadian ambang biasanya muncul saat masa puber. Kondisi ini biasanya memburuk di masa dewasa dan berangsur-angsur membaik seiring bertambahnya usia.
Pengidap borderline personality disorder tidak stabil, seperti mengalami krisis identitas, masalah emosi dengan orang sekitar, sangat sensitif, hal remeh temeh dapat memicu reaksi yang intens, kesal, sulit menenangkan diri.
Respons bisa berupa perkataan yang menyakitkan atau bertindak tidak pantas.
Ada 9 gejala borderline personality disorder yang utama, antara lain:
- takut ditinggalkan atau takut sendirian
- relasi dengan orang lain cenderung intens
- citra diri kerap berubah-ubah
- berperilaku impulsif sampai merusak diri sendiri
- kecenderungan menyakiti diri sendiri
- perubahan emosional ektrem
- merasa sangat kosong
- saat marah bisa meledak-ledak
- paranoia atau curiga pada orang lain.
Penderita borderline personality disorder menunjukkan atau mengalami setidaknya 5 tanda atau gejala dari 9 yang telah disebutkan diatas.
Penyebab borderline personality disorder adalah faktor lingkungan seperti pengalaman masa kecil penuh tekanan, merasa diterlantarkan, ditinggalkan orangtua, atau punya riwayat pelecehan.
Sumber :
https://health.kompas.com/read/2021/01/11/160600468/apa-itu-borderline-personality-disorder-?page=all#page2.
https://www.audible.com/pd/The-Borderline-Personality-Disorder-Audiobook/B086WNSPLP
https://www.dummies.com/health/mental-health/borderline-personality-disorder-for-dummies-cheat-sheet/
No comments:
Post a Comment