Hari Jumat, tanggal 2 April 2021 merupakan hari libur. Menjadikan akhir pekan ini sebagai long weekend, alias libur panjang, dari hari Jumat, Sabtu dan Minggu.
Meskipun pandemi wabah Covid-19 masih melanda, namun orang-orang sudah lelah. Karena sudah lebih dari 1 tahun harus berdiam diri. Liburan Lebaran tahun 2020 lalu sudah dilarang, dan rencananya liburan Lebaran 2021 1 bulan mendatang juga dilarang.
Jika masih ada yang bandel, maka pemudik akan disuruh putar balik bahkan diberi denda yang cukup besar nilainya.
Sehingga menjadikan libur panjang 1 minggu sebelum rutinitas mudik, benar-benar dimanfaatkan oleh beberapa orang untuk pergi keluar kota. Ada yang mudik ke kampung halaman untuk "nyekar" ke makam leluhur, ada yang menghapus rindu dengan sanak famili, juga ada yang sekedar liburan.
Sebelumnya kita ke Jember pada bulan September 2020, saat acara 100 hari dari wafatnya nenek kami, Sadjiman Kartodimedjo.
Termasuk halnya aku sendiri dan keluarga.
Tapi ini bukan mudik.
Dan mumpung mudik belum dilarang.
Tapi, kita menimalisir penyebaran penyakit virus Corona dengan benar-benar menjalankan protokol kesehatan dengan tidak hanya ketat, tapi juga super ketat. Selain rajin cuci tangan dan pakai masker, kita juga senantiasa menjaga jarak, dengan menghindari kerumunan.
Dan sebelum serta setelah aktivitas, kita menyemprotkan desinfektan terutama di peralatan yang terpapar oleh tangan seperti pegangan pintu mobil sampai handle pintu kamar hotel 88 yang kita tempati dan kita inapi.
Kita memilih Hotel 88 Jember karena letaknya yang strategis, yaitu berjarak 500 meter dari Alun-Alun Jember. Hotel 88 Jember berjarak 20 menit dari stasiun kereta Jember. Sedangkan jarak dari Bandara Notohadinegoro hanya berjarak 30 menit berkendara. Yakni lokasi tepatnya Hotel 88 Jember berada di Jl. Diponegoro No. 43, Jember, Jawa Timur.
No comments:
Post a Comment