Mudik Lebaran ke Jember (2023)

Mudik Lebaran ke Jember (2023)

Jam 3.15 pagi hari Senin kita sekeluarga sudah bangun karena sudah terbiasa selama 1 bulan penuh untuk makan sahur. Aku sempatkan dulu cek kondisi kendaraan mulai dari air radiator, ban, aku dan lain-lain. Setelah berkemas-kemas, tepat setelah sholat subuh sekitar pukul 4.20 kita berangkat dari rumah untuk memulai perjalanan mudik.

Kita mampir sebentar untuk sarapan pagi di pojokan Taman Pinang, sehingga baru pukul 4.40 kita benar-benar memulai perjalanan untuk pulang kampung ke Jember.

Alhamdulillah jalanan lancar, sehingga pukul 7.53 sudah sampai di pasar dan lampu merah Mangli. Sehingga total lama perjalanan tidak sampai 3.5 jam di luar berhenti cukup lama di rest area untuk ke toilet dan istirahat meregangkan kaki.

Semoga Allah swt mengampuni dosa Mbah Sadjiman, menerima segala amal ibadahnya, iman dan islamnya, dan memberikan surga sebagai tempat peristirahatan terakhirnya.

Semula tahun ini kita akan menginap di Hotel 88 seperti Mudik ke Jember tahun 2022 lalu, namun dikarenakan acara 1000 hari Mbah Yut yang awalnya diadakan hari Selasa (25 Maret 2023) ternyata dimajukan hari Senin (24 Maret 2023). Sehingga kita pun pindah ke hotel sebelah yaitu Java Lotus Hotel.

Sebelumnya hotel ini bernama Dafam Lotus Hotel. Oktober 2022 lalu  Java Lotus Hotel Jember memasuki tahun ke-3 yang merupakan satu merek dagang milik PT. Griya Artha Langgeng Semesta. Hotel ini mempunyai icon “Cek Jembere” dengan motif Daun Tembakau pada fasad bangunan hotel yang bertempat di jalan Gatot Subroto No.47, Kepatihan, Kaliwates, Jember.

Seperti biasa momen libur Lebaran Idul Fitri kita gunakan selain bertemu dengan keluarga juga kita sempatkan untuk bertemu dengan teman sewaktu duduk di bangku sekolah.

Akhirnya libur telah usai. Bahkan kita sudah nambah 1 hari. Tepat pukul 9.44 pagi hari Rabu, kita mulai perjalanan balik ke Surabaya. Jalanan sudah tidak selancar waktu mudik, cukup padat tapi tidak terlalu merambat.

Berbeda 1 hari sebelumnya, dimana menurut teman yang balik kemarin, jalanan padat merayap. Hingga perjalanan mencapai 8 jam dari Jember ke Surabaya. Seperti biasa seperti tahun-tahun sebelumnya titik kemacetan adalah mulai dari Klakah hingga Ranuyoso.

Pukul 12.08 akhirnya kita sudah melewati jalur yang selalu berpotensi kemacetan tersebut. Kita sempatkan istirahat sambil makan siang di warung di kiri jalan. Harga cukup terjangkau di warung sekitaran Leces Probolinggo tersebut. 

Setelah selesai makan siang, kita lanjutkan perjalanan lewat tol Paspro, dan alhamdulillah akhirnya tidak sampai 1 jam perjalanan kita sudah sampai rumah pada pukul 13.47, sehingga total perjalanan balik ditempuh total 4 jam.